Halaman

Sabtu, 23 Juni 2012

Pelantikan Pengurus Badan Otonom MWC NU Compreng


SUBANG- Pengurus Majlis Wakil Cabang (MWC) Nahdlatul Ulama Kecamatan Compreng Kabupaten Subang mulai melakukan pembenahan internal secara serempak dan dilakukan dengan bersamaan  dengan melakukan pelantikan kepengurusan beberapa badan otonom di bawahnya, yang digelar di halaman Masjid Ali Saad depan kantor Camat Compreng, Sabtu, 23/06/2012.

Pelantikan ini dipimpin langsung oleh Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Subang, KH. Musyfiq Amrullah, Lc, M.Si, dengan melantik sejumlah kepengurusan badan otonom mulai dari Pengurus Muslimat NU Kecamatan Compreng, Pengurus Ranting NU se-Kecamatan Compreng, Pengurus Pimpinan Anak Cabang (PAC) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) Kecamatan Compreng, dan Pengurus Anak Cabang (PAC) Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU Kecamatan Compreng.  

Menurut Ketua Panitia acara tersebut, Abdul Mukti mengungkapkan bahwa momentum ini sangat berarti dengan melantik beberapa kepengurusan badan otonom.  “artinya, ada kesamaan visi yang dibangun untuk kemajuan NU kedepan,” paparnya.

Hal senada juga diungkapkan oleh Ketua MWC NU Kecamatan Compreng, Ahmad Nurdin, bahwa dalam melaksanakan tugasnya, kedepan beberapa Kepengurusan yang setingkat badan otonom harus menjaga sinergitas gerakan dalam mempertahankan faham Ahlussunnah Waljama’ah.

“Kecamatan Compreng adalah salah satu lumbung NU di Kabupaten Subang. Untuk itu kesamaan persepsi harus dibangun mulai dari tingkatan pelajar, GP Ansor, Fatayat, Muslimat dan seluruh warga Nahdliyin agar kedepan cita-cita perjuangan Ahlussunnah Wal Jama’ah semakin bisa diperhitungkan,” tegas Nurdin.

Sementara itu, tampil sebagai penceramah KH. Mustofa Aqil dari Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) mengatakan bahwa begitu besarnya cita-cita yang digagas oleh pendahulu NU untuk meraih kemerdekaan.

“Sampai kiamatpun, NU akan tampil sebagai penyelamat Bangsa. Sejarah telah mencatat bahwa perjuangan Ulama-Ulama NU telah memberikan arti penting bagaimana Bangsa ini meraih kemerdekaan. Begitupun pada saat ini dimana Bangsa ini telah merdeka, NU akan terus mengawal jalannya Pemerintahan ini, dan siap menjadi benteng penyelamat dari pihak-pihak yang mencoba mengganggu pancasila yang berimplikasi terhadap perpecahan dan disintegrasi,” tegasnya.

Hadir dalam kegiatan tersebut, Rois Musytasyar PCNU Subang, KH. Ushfuri Anshor, Beberapa Pejabat dari unsur kecamatan, ratusan siswa/ siswi/ santri dari beberapa sekolah/ ponpes dikecamatan compreng, puluhan banser compreng, dan ribuan warga Nahdliyin lainnya.